Langsung ke konten utama

Peristirahatan Terakhir

Tiga bulan yang lalu, aku merasa lega dengan kondisi Pak Lukas, si dosen inspiratif. Karena disaat aku dan suami menjenguk beliau kondisinya baik, lancar berbicara, sanggup berjalan dan duduk lama meskipun kita terasa ada di dunia yang berbeda. Namun, keadaan itu tidak bisa melawan takdir yang telah digariskan padanya. Akhirnya, kemarin tgl 7 Pebruari 2013, pukul 10.20 Pak Lukas menghembuskan nafas terakhirnya. Setelah sempat koma karena pendarahan otak, setelah melewati operasi, dan seminggu di ruang ICU beliau menyerah juga pada takdir.

Ditengah-tengah kesibukan kampus yang semakin membahana, pas di jam istirahat aku dapat Short Message dari seorang teman yang satu kampus dengan Beliau mengabarkan:

" Sari, Pak Lukas meninggal " , Lisa.

Blaarrrrrrrrrr.....langsung pening kepala dan sesak nafas, keringat bercucuran di dahi...Innalillahi Wainna ilaihi Rajiun,, datang juga waktu yang aku takutkan. Iya, bapakku, guruku, inspirator dan penyemangat hidup telah kembali pada Sang Pencipta. Sedih banget beliau sudah tidak ada, namun makin sedih lagi jika beliau tetap hidup dengan kondisi seperti ini, jadi Allah pasti lebih tahu keadaan makhluknya dari pada siapapun di dunia ini dan aku percaya itu adalah pilihan yang terbaik untuk Pak Lukas.

Setiap kali inget Beliau, langsung sedih banget dan memori ini seperti roll film yang memutar kembali semua kenangan lalu dengan beliau, tapi hati harus ikhlas biar beliau tenang disana. Seperti kata Albus Dumbledore:

 " Don't pity the dead, pity the living. Above all, pity those who live without love "
    
You have much love Pak, semua orang respek dan bangga pada Bapak, banyak sekali teman dan murid bapak yang sangat kehilangan Pak Lukas, seperti yang tertulis di Forum Komunikasi Biologi ini.

Farewell Pak, 'till we meet again, doaku selalu untuk ketenangan Pak Lukas disana. Semoga aku terus bisa menjalankan amanahmu dan bisa menggantikan posisimu di Biologi Unesa seperti yang terakhir Engkau katakan di depan mahasiswa Biologi " ini mbak sari, mau nerusin S3 dan akan kembali kesini untuk menggantikan saya ".
Aminnn, Ya Rabbal'alamin...

this picture was taken from this


Update:

hari minggu tanggal 17 Februari 2013 kemarin saya dan suami menyempatkan diri untuk takziah ke rumah beliau. berhubung ibu Lukas dalam perjalanan ke Makam karena mau mengantar kakak perempuan Pak Lukas yang masih belum bisa menerima keadaan, bahwa adiknya sudah meninggal. akhirnya, saya pun diajak sekalian. bersyukur juga, karena dalam benak ingin sekali berdoa di samping pusara beliau. Makamnya tidak jauh dari rumah, sekitar 15 menit perjalanan dengan mobil. Bu Lukas dan Yanti orang yang baik, mereka berharap walaupun Bapak sudah tiada, namun tali silaturrahmi kita tidak akan terjalin selamanya, saya juga berharap demikian Ibu, semoga ibu sekeluarga selalu dilindungi Tuhan TME, amin.




 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Erha Clinic Office Peeling

Erha lagi, erha lagi...gag ada postingan lain apa?..*sigh* Aku pun juga berpikir begitu, bukan maksud untuk pamer,, ini lohh aku makin cantik berkat erha, ini lohh kulitku makin sehat berkat erha,, namun siapapun pasti setuju jika sesuatu hal yang baik tidak boleh disembunyikan, kita bisa membaginya dengan orang lain, siapa tau ada yang memang benar-benar membutuhkan informasi ini, kita pun akan mendapat pahala karena bisa membahagiakan orang lain itu. Setuju ga?,,, dan satu lagi, niat baik tidak boleh ditunda, karena kesempatan tidak bisa datang untuk kedua kalinya. Kalau bisa dilakukan sekarang, why not??... Membantu teman juga perbuatan baik, dan jika dia senang kita pun bisa bangga diri.. Seperti aku yang bisa membanggakan kulit sehatku pada teman kantor. Mereka semua bilang wajahku makin sehat, bersih, segar, merona dan inclong,, ada yang iri tapi ada juga yang penasaran..nah yang penasaran ini setelah memendam sedemikian lama rasa penasarannya, akhirnya kapan hari nanya

Erha Clinic Malang: Meet The Dermatologist

ini sebenarnya postingan yang sangat terlambat, karena belum ada waktu buat nge-post padahal banyak banget teman-teman yang minta review erha malang. langsung ke TeKaPe aja. Nulis postingan ini entah mengapa hati sangat senang, mungkin karena nulisnya sambil ngelus-ngelus pipi dengan telapak tangan, yang berasa mulus...lus..halus like babies skin heheee.. benaar banget itu karena erhaclinic dan krim-krimnya yang ciamik. seperti yang telah disinggung sebelumnya erha itu merupakan sobat lama yang paling dikangeni kehadirannya. beruntung sekali sekarang hadir di Malang. Nah ceritanya, hari Sabtu tanggal 4 Agustus kemarin maksud hati mau konsul ke dermatologistnya. aku pikir bisa langsung, eh ternyata gak. berangkat setelah pulang kerja, sampai disana tempatnya sepi, tidak ada pengunjung satu pun, hanya ada satpam, apothecary keeper dan recepcionis tnya. langsung ke recepcionist nya dan bilang mau konsul, ternyata kalau hari sabtu dokternya praktik hanya sampai pukul 13.00 aj

Erha Clinic : Next Check

Setelah nunggu obat habis, nunggu duit datang (hehehee) dan nunggu dr. Shinta balik dari Liburan keluarganya, Jumat kemarin waktunya konsultasi lagi. seperti biasa sore itu EC rame,, udah males deh denger dapet antrian no.12 dengan kata lain aku harus menunggu 11 orang selesai kontrol. *sigh*. Dari pada bete nunggu lama, dari pada mataku juling gara-gara berlembar-lembar majalah aku baca, mendingan ngadem di musholla dan sholat ashar. sekarang di EC Malang sudah lengkap dengan musholla/ pray room dan tempat wudhu nya (makin betahh T________T). sejam kemudian baru dipanggil,, seperti biasa sambutan ramah dan senyum dr. shinta memulai pembicaraan. intinya, sejauh ini wajahku enak pakai obat di resep sebelumnya, untuk menambah kecerahan kulit krim malam ditingkatkan 1 level dari CC 5 ke CC 10, yang lain tetap. sabun wajah aku masih cinta dengan ACS BP, krim pagi dan siang: AMG2, AF1, PSO, sedangkan malam: Erha 5 dan CC10, evalen gel buat komedo. waktu konsul kemarin aku senanggg